Landscape Analysis of Interactions between

Nutrition and Vaccine Responses in Children

Analisis lanskap Interaksi antara
Nutrisi dan Tanggapan Vaksin pada Anak

1-Mathilde Savy, 2 .Karen Edmond,
3. Paul E. M. Baik,4. Andrew Hall,
5. Branwen J. Hennig,
6.Sophie E. Moore,
7. Kim Mulholland,
8. Ulrich Schaible,
dan Andrew M. Prentice

Medical Research Council (MRC) Nutrisi International Group,

Infectious Diseases Epidemiology Unit,

Imunologi Unit, London
School of Hygiene dan Tropical Medicine, London, Inggris, WC1E 7HT dan

MRC International Nutriti
pada Grup, Keneba, Gambia
 

AbstrakAnak-anak termiskin di dunia cenderung kurang gizi saat menerima vaksin anak mereka. Tidak pasti apakahini mempengaruhi efikasi vaksin dan apakah pemberian bersamaan suplemen gizi dengan vaksin memiliki menguntungkan atauefek merugikan. Baru-baru ini, interaksi merugikan antara A (VA) suplemen vitamin (VAS) dan dibunuhVaksin difteri tetanus-pertussis diberikan pada anak usia dini telah disarankan. Laporan ini memberikan tinjauan kritisinteraksi diterbitkan antara status gizi dan / atau suplementasi dan tanggapan vaksin pada anak-anak. Karena suatutidak adanya bukti untuk sebagian besar nutrisi, analisis ini difokuskan pada protein-energi, vitamin A dan D, dan besi dan seng. Semuavaksin dianggap. Kedua studi observasional dan uji klinis yang menyebabkan publikasi peer-review dalam bahasa Inggris atauPerancis disertakan. Kriteria ini menyebabkan genangan 58 studi untuk kekurangan energi protein, 43 untuk VA, 4 untuk vitamin D,10 untuk besi, dan 22 untuk seng. Analisis kami menunjukkan bahwa kekurangan gizi memiliki sangat sedikit atau tidak ada efek pada tanggapan vaksin.Bukti untuk efek adjunctive definitif suplementasi mikronutrien pada saat vaksinasi juga lemah. Secara keseluruhan,kekurangan, kualitas buruk, dan heterogenitas data membuat sulit untuk menarik kesimpulan perusahaan. Penggunaan endpoint sederhanayang mungkin tidak berkorelasi kuat dengan perlindungan penyakit menambah ketidakpastian. Sebuah pemeriksaan rinci imunologimekanisme yang terlibat dalam interaksi potensial, menggunakan metodologi modern, karena itu diperlukan. Ini juga akanmembantu kita memahami diusulkan, tapi masih belum terbukti, interaksi negatif antara VAS dan keamanan vaksin, resolusiyang sangat diperlukan. J. Nutr. doi: 10.3945/jn.109.105312.